Cari Postingan

Terjemahkan Blog dengan klik bendera yang ada dibawah ini :

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Terluka

Malam semakin kelam, hanya terdengar desah nafas kehidupanku
Tak dapat kugambarkan buncahan kecewa di dalam dada
Tak dapat kubendung aliran air mata kecewa

Kadang ku tak mengerti apa yang menjadi inginmu
dan Kaupun terkadang tak mengerti apa yang menjadi keinginanku
Satu persatu gambar itu melukaiku...
Sudahlah......

biarkanlah ku larut dengan kecewa ini...dan janjiku...
Tak akan kupaksakan apa yang menjadi inginku padamu lagi
agar kecewa itu tak lagi membuncah menyakitkan.......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.