Bagi yang sudah menikah, kue perkawinan ini diperlukan
untuk mengingatkan & direnungkan.
Bagi yang belum menikah kue ini untuk bahan masukan,
supaya jangan salah adonan.
Silakan mencoba !!!
Bahan :
1 pria sehat,
1 wanita sehat,
100% Komitmen,
2 pasang restu orang tua,
1 botol kasih sayang murni.
Bumbu:
1 balok besar humor,
25 gr rekreasi,
1 bungkus doa,
2 sendok teh telpon-telponan,
5 kali ibadah/hari
(Semuanya diaduk hingga merata dan mengembang).
Tips:
Pilih pria dan wanita yang benar-benar matang dan seimbang. (sebaiknya dibeli di toserba bernama TEMPAT IBADAH, walaupun agak jual mahal tapi mutunya terjamin.)
Pilih pria dan wanita yang benar-benar matang dan seimbang. (sebaiknya dibeli di toserba bernama TEMPAT IBADAH, walaupun agak jual mahal tapi mutunya terjamin.)
· Jangan beli di pasar yang bernama DISKOTIK atau PARTY karena walaupun modelnya bagus dan harum baunya tapi kadang menipu konsumen atau kadang menggunakan zat pewarna yang bisa merusak kesehatan.
· Gunakan Kasih sayang cap "DAKWAH" yang telah mendapatkan penghargaan ISO dari Departemen Kesehatan dan Kerohanian.
Cara Memasak:
* Pria dan Wanita dicuci bersih, buang semua masa lalunya sehingga tersisa niat yang murni.
* Siapkan loyang yang telah diolesi dengan komitmen dan restu orang tua secara merata.
* Masukkan niat yang murni kedalam loyang & panggang dengan api merata sekitar
30 menit didepan penghulu.
30 menit didepan penghulu.
* Biarkan di dalam loyang tadi dan sirami dengan bumbunya.
* Kue siap dinikmati.
Catatan:
Kue ini dapat dinikmati oleh pembuatnya seumur hidup dan paling enak dinikmati dalam keadaan hangat. Tapi kalau sudah agak dingin, tambahkan lagi humor segar secukupnya, rekreasi sesuai selera, serta beberapa potong doa kemudian dihangatkan lagi di oven bermerek "Tempat Ibadah". Setelah mulai hangat, jangan lupa telepon-teleponan bila berjauhan. Selamat mencoba, dijamin semuanya halal koq!.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.